Yogyakarta, 21 Oktober 2024 –PPM MBS Pleret berpartisipasi dalam kegiatan Kemah Santri Muhammadiyah pada hari Ahad, 20 Oktober 2024. Kemah ini merupakan wadah tali silaturahmi dari berbagai Pondok Pesantren Muhammadiyah untuk berkumpul, berinteraksi, dan memperkuat ukhuwah Islamiyah diantara mereka. Ketua LPPM PWM DIY, Ustadz Agus Saeful Bahri menyampaikan, KSM yang pertama ini diikuti oleh para santri Muhammadiyah yang tersebar di seluruh Indonesia. Menariknya, meskipun kuota yang ditentukan untuk kontingen DIY hanya 10 regu, yakni masing-masing yang terdiri dari 10 santri dan 1 pendamping, Kontingen DIY justru memberangkatkan sebanyak 14 regu. Hal ini sebagai bukti antusiasme yang luar biasa dari santri kontingen DIY untuk berpartisipasi dalam kegiatan kemah santri muhammadiyah tingkat nasional ini.
Sambutan Ketua PWM DIY
Pada sambutan Dr. Ikhwan Ahada, M.Ag selaku Ketua PWM DIY, memberi apresiasi atas terselenggaranya KSM Tingkat Nasional ke-1 ini. Pada sambutannya, Beliau memberi penekanan pentingnya kegiatan semacam ini untuk memperkuat ikatan antar santri dan juga membangun karakter yang kokoh. Beliau juga mengingatkan peserta tentang sejarah, di mana Jenderal Sudirman merupakan pahlawan nasional pertama di Indonesia yang merupakan kader Muhammadiyah dari organisasi Hizbul Wathan (HW). Semangat perjuangan Jenderal Sudirman dapat menjadi teladan dan inspirasi bagi generasi muda, terutama santri yang mengikuti KSM pertama tingkat nasional ini.
Acara pelepasan simbolis kontingen Hizbul Wathan (HW) DIY berjalan dengan khidmat. Namun, karena kondisi cuaca pada hari ahad yang tidak bersahabat dengan turunnya hujan yang cukup deras di lokasi pelepasan. Maka, lokasi pelepasan yang awalnya di laksanakan di lapangan terpaksa beralih ke masjid Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DIY. Meski demikian, tidak mengurangi semangat dari para santri serta kebersamaan tetap terpancar dari seluruh peserta.
Acara Pelepasan simbolis ini terdapat penyampaian harapan dan berlanjut dengan pembacaan doa agar para santri dapat menunjukkan kemampuan terbaik mereka selama kegiatan KSM. Peserta tidak hanya berkompetisi, tetapi juga belajar dan berbagi pengalaman satu sama lain. Hal ini sejalan dengan tujuan dari kegiatan ini, yaitu memperkuat rasa solidaritas dan persatuan di kalangan santri. Dengan adanya semangat yang tinggi, setiap santri mampu menggali potensi diri dan saling mendukung dalam setiap kegiatan.
Harapan dan Pesan dalam Kegiatan KEMAH SANTRI MUHAMMADIYAH 2024
Kegiatan Kemah Santri Muhammadiyah tingkat nasional ini tidak hanya sekadar ajang berkumpul, tetapi juga merupakan wadah untuk mengembangkan keterampilan dan pengetahuan. Selama kemah, para peserta akan mengikuti berbagai aktivitas, mulai dari pelatihan kepemimpinan, keterampilan berorganisasi, hingga pengembangan karakter. Para santri akan belajar untuk bekerja sama dalam tim, menyelesaikan tantangan, dan membangun jiwa kepemimpinan yang kuat. Ini adalah kesempatan berharga bagi mereka untuk belajar dari pengalaman satu sama lain dan menciptakan jaringan yang kuat di antara mereka.
Adanya semangat menggelora dari santri DIY menunjukkan kesiapan mereka menghadapi tantangan dan aktivitas yang ada. Acara ini dapat menciptakan kenangan tak terlupakan serta memperkuat ikatan antar santri, menjadikan mereka sebagai generasi penerus yang berkualitas dalam mengemban nilai-nilai Al-Islam dan Muhammadiyah. Kesempatan ini juga merupakan sarana untuk menanamkan nilai-nilai kerjasama, saling menghargai, dan kepedulian antar sesama santri.
Komitmen PPM MBS Pleret dalam Pengembangan Santri
Kehadiran PPM MBS Pleret dalam kegiatan Kegiatan Kemah Santri Muhammadiyah tingkat nasional ini juga menegaskan komitmen organisasi. Komitmen untuk mendukung pengembangan santri di Indonesia. Harapannya peserta dapat mengukir prestasi dan menjadikan KSM ke-1 ini sebagai titik awal dari banyak kegiatan positif di masa depan. Dengan adanya dukungan dari semua pihak, kegiatan ini dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat yang besar bagi seluruh santri yang terlibat.
Kegiatan Kemah Santri Muhammadiyah se-Indonesia menjadi bukti nyata bahwa semangat kebersamaan dan gotong royong dapat mewujudkan berbagai kegiatan yang bermanfaat dan mendidik. Dengan kegiatan ini,-dapat menjadi momentum bagi santri untuk memperkuat karakter dan meningkatkan keterampilan mereka. Harapannya santri dapat menjadi pribadi yang lebih baik dan lebih siap menghadapi tantangan di masa depan.
Kegiatan Kemah Santri Muhammadiyah ke-1 ini bukan hanya sekadar kegiatan rutin. Namun juga merupakan langkah awal menuju perubahan yang lebih baik bagi para santri. Dengan komitmen dan dedikasi dari semua pihak, kegiatan ini akan memberikan dampak positif bagi perkembangan santri Muhammadiyah di seluruh Indonesia.
